Pertanyaan:
Surat berikut berasal dari sebuah acara (program siaran) dari Kenya, dikirim oleh saudara kita, penuntut ilmu, Ibrahim Muhammad Al-Awwal. Saudara kita tersebut mengatakan, “Saya mendengar siaran Nurun ‘alad-Darb dan saya mendapatkan banyak manfaat dari siaran tersebut. Oleh karena itu, saya ingin mengirim pertanyaan-pertanyaan ini kepada anda semua karena topik yang sangat membingungkan bagi saya. Pertama adalah: Apakah bumi itu bulat atau datar?”
Jawaban:
Menurut para ahli ilmu (ulama Islam) bumi itu bulat, karena sesungguhnya Ibnu Hazm dan sekelompok ulama lain menyebutkan bahwa telah ada konsensus (kesepakatan bulat, ijma’) di antara ulama bahwa bumi itu bulat. Ini berarti bahwa semuanya terhubung bersama-sama sehingga menjadikan planet bumi seperti bola. Namun, Allah Azza wajalla telah menghamparkannya untuk kita dan Dia telah menempatkan gunung-gunung di atasnya dan menempatkan hewan dan laut di atasnya sebagai rahmat bagi kita.
Demikianlah Allah Azza wajalla berfirman,
وَإِلَى الأرْضِ كَيْفَ سُطِحَتْ
“Dan bumi bagaimana ia dihamparkan?” (al-Ghaasyiyah: 20)Oleh karena itu, (Bumi) dijadikan datar untuk kita dalam posisi hamparan sehingga makhluk hidup dapat merasa nyaman di atasnya. Fakta bahwa bumi itu bulat tidak bertentangan bahwa permukaannya telah dibuat datar. Hal ini karena sesuatu yang bulat dan sangat besar, permukaannya akan nampak rata (hamparan). Maka permukaannya akan menjadi hamparan atau luas (yaitu memiliki penampilan datar). Na’am.
fatwa-online
Sumber artikel: sunniy.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar